Khamis, 16 Julai 2009

LORI SEWA 3 TON & ISLAM MENOLAK DEMOKRASI


Saban hari kita pasti melihat peningkatan kadar jenayah, kemiskinan, pemberontakan dan berbagai isu-isu baru terpapar didada akbar bagai tiada noktahnya, Ada yang melihat gejala ini sebagai sumber pendapatan serta kedudukan politik mereka dan ada yang melihat isu ini sebagai satu kewajipan yang perlu di selesaikan mengikut pandangan-pandangan Islam. Walau apa pun yang pasti segala permasaalahan ini muncul dari sistem kufur demokrasi yang disanjung dan di agongkan oleh para pemimpin kaum muslimin kita sendiri. Demokrasi adalah anak kandung sekularisma adalah sesuatu kenyataan yang tidak boleh disangkal oleh mana-mana pemikir barat ataupun Islam, Istilah Demokrasi berasal dari kata demos ertinya rakyat dan cratein yang bererti pemerintahan. Abraham Lincoln (1809-1865) mendifinasi demokrasi sebagai (suatu pemerintahan dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat), Dimana salah satu pemikiranya adalah kedaulatan di tangan rakyat, Ini membawa maksud rakyat melalui wakilnya di pandang mempuyai hak untuk membuat peraturan dan undang-undang apa pun dan mereka juga berhak membatalkanya. Dalam demokrasi semua standad pemikiran bergantung pada akal manusia semata-mata. Sehebat manapun ia yang pasti manusia tetap juga manusia dengan sifatnya yang serba kurang, serba lemah ,serba terbatas serta bergantung satu sama lain ,Pergantungan kita kepada akal manusia yang lemah ini telah telah mendatangkan bencana kemanusiaan seperti mana yang kita perhatikan di hari ini ,Tidakah kita mulai penyesalan atas kebodohan kita selama ini menerima fomula peraturan hidup yang di reka oleh mahluk yang lemah seperti kita juga ? Bilakah tiba masanya untuk kita beralih kepada fomula peraturan hidup yang di wahyukan oleh yang maha bijaksana ? dan sampai bila kita ingin menafikan akan kembalinya KHILAFAH sebagai penganti sistem pemerintahan kufur demokrasi yang menuju kehancuran di abad ini ?
BERSAMA KITA PADA HARI AHAD ,26 JULAY JAM 9AM-1PM DI DEWAN CEMPAKA ,BANGI .LAYARI WWW.MYKHILAFAH.COM

1 ulasan:

insidewinme berkata...

Hari ini kaum Muslimin berada dalam situasi di mana aturan-aturan kafir sedang diterapkan. Maka realitas tanah-tanah Muslim saat ini adalah sebagaimana Rasulullah Saw. di Makkah sebelum Negara Islam didirikan di Madinah. Oleh karena itu, dalam rangka bekerja untuk pendirian Negara Islam, kita perlu mengikuti contoh yang terbangun di dalam Sirah. Dalam memeriksa periode Mekkah, hingga pendirian Negara Islam di Madinah, kita melihat bahwa RasulAllah Saw. melalui beberapa tahap spesifik dan jelas dan mengerjakan beberapa aksi spesifik dalam tahap-tahap itu